Fakta Menarik Tentang Kucing Untuk Cara Bersikap Terhadap Tetangga Yang Memiliki Kucing Yang Banyak
Pernah nggak sih punya tetangga yang peliharaan kucing nya sampe puluhan ? bahkan ratusan ? (shelter kucing mungkin). Jika pernah atau sedang mengalaminya, kira-kira merasa terganggu tidak dengan kehadiran kucing-kucing tersebut ?
Sebagian orang mungkin akan terganggu dengan hadirnya kucing-kucing itu disekitar pekarangan rumah nya, baik terganggu akan suara yang ditimbulkan nya, ataupun mungkin saja kotoran kucing yang tidak sengaja ada di pekarangan rumah kita. Lantas sebagai tetangga, kira-kira bagaimana cara kita bersikap ?
Sebelumnya, perlu diketahui, bahwa sebagai makhluk sosial, kita hendaknya menjalin hubungan yang baik dengan orang lain, begitupun dengan tetangga. Sebisa mungkin hindarkan konflik yang berkepanjangan, karena ya siapa lagi yang akan kita mintai pertolongan pertama ketika terjadi sesuatu terhadap diri kita kalau bukan orang terdekat kita yaitu tetangga ?
Kali ini saya akan jabarkan beberapa fakta menarik tentang kucing yang mungkin bisa anda gunakan untuk memahami bagaimana cara bersikap terhadap tetangga yang memiliki kucing puluhan bahkan ratusan ✌️
1. Kucing adalah Makhluk yang tidak berakal
Contoh: ketika kucing buang kotoran sembarangan, walaupun mungkin si pemilik sudah mengajari si kucing untuk buang kotoran nya ditempat yang sudah disediakan, namun masih banyak kucing-kucing yang suka buang kotoran sembarangan, hal ini terjadi karena di awal tadi, kucing tidak memiliki akal.
Kita sebagai manusia yang memiliki akal, tentunya dapat berpikir apakah marah dengan makhluk yang tidak memiliki akal merupakan hal yang baik ? tentunya semarah apapun kita, kucing tidak akan menangkap dari emosi yang kita sampaikan. Yah walaupun fakta lain kucing dapat merasakan emosi kita, tapi tidak menjamin kalau kucing itu untuk tidak mengulangi hal yang serupa. Jadi apakah bijak kita marah terhadap makhluk yang tidak bisa berpikir seperti kucing ini ? bukankah kita hanya membuang tenaga dan menambah beban stress yang ada di kita saja ? jika kita sering marah dan stress akan banyak mengakibatkan hal buruk pada tubuh kita lho, mari berpikir . .
2. Kucing memiliki kebiasaan mengubur kotorannya
Kucing ini memiliki kebiasaan yang unik. Jika kita bisa mengamati lebih cermat lagi, kita bisa menggunakan kebiasaan si kucing untuk bersikap terhadap tetangga yang memeliharanya, salah satunya adalah Mengubur kotorannya. Menurut beberapa referensi, hal ini dilakukan kucing agar tidak menarik perhatian predator terhadap dirinya dan anak-anak kucing miliknya. Kucing juga memiliki kebiasaan membuang feses nya ke tempat-tempat yang bisa untuk menutupi bau dari kotoran nya tersebut. Dan tempat yang ideal adalah pasir.
Jadi mari kita lihat sekeliling pekarangan rumah kita, apakah ada spot yang menarik bagi kucing untuk membuang kotorannya disana ? jika sudah menemukannya, coba kita singkirkan spot tersebut agar si kucing tidak menjadikan nya sebagai tempat pembuangan kotoran. jika itu adalah pekarangan rumah yang tidak memungkinkan untuk dipindah, kita masih bisa mengakalinya dengan memberikan pagar di sekeliling nya misalkan agar kucing tersebut tidak masuk ke pekarangan, atau dengan menambah tumbuhan-tumbuhan yang tidak disukai oleh si kucing. Hal ini akan sangat efektif daripada kita marah-marah tiap hari ketika ada kotoran kucing di pekarangan rumah kita.
3. Kucing takut dengan Air
Fakta satu ini pasti semua orang sudah tahu, ya, kucing memiliki rasa takut dengan air. Ingat, air yaa, bukan air panas. Nah, jadi kalau anda keberatan dengan adanya kucing di pekarangan rumah anda, cukup dengan disemprotkan air, maka kucing itu akan kabur. Lakukan hal ini secara berulang-ulang sehingga kucing memiliki rasa trauma untuk datang kembali. Ingat, cukup dengan air saja, tidak perlu menggunakan air panas segala. Dan pakailah semprotan air saja, disamping lebih mudah, juga lebih hemat tidak membuang-buang air.
4. Kucing sering menandai wilayah nya dengan urine
Nah, kebiasaan ini lah yang sering dikeluhkan, dimana hal ini yang bisa menyebabkan bau disekitar nya. Dari beberapa referensi, fakta kucing sering spraying (menyebarkan urine di benda tertentu) salah satunya ada nya konflik dengan kucing lain yang sedang menginvasi rumah tersebut, ini digunakan kucing untuk menandai wilayah tersebut adalah wilayah nya. Nah, untuk mengatasi nya, kita buat kucing tersebut tidak nyaman dengan kondisi di pekarangan atau rumah kita. Kita bisa membersihkan bekas urine yang di semprotkan, Sebab kucing cenderung memilih titik-titik yang sama berkali-kali. Menghilangkan bau mereka bisa membantu mereka mencari area bernaung lain.
Anda juga bisa memberikan gerakan-gerakan untuk menakuti si kucing, hal ini sudah saya buktikan, bahwa memberikan rasa takut kepada kucing akan membuat si kucing enggan untuk datang ke rumah kita, karena mereka memiliki rasa trauma takut tersebut. Ingat, kita hanya perlu membuat takut saja, bisa dengan suara-suara, atau gerakan tubuh. Tidak perlu dengan melakukan kekerasan fisik terhadap si kucing.
Nah, kira-kira begitu fakta menarik tentang kucing yang dapat kita manfaatkan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang timbul jika kamu keberatan adanya kucing di pekarangan rumahmu. Ingat, dengan memahami fakta-fakta diatas, semoga dapat membawamu menjalin hubungan yang baik dengan tetangga walaupun kamu keberatan akan keberadaan kucing nya.
Tentunya sebagai manusia yang telah dipilih tuhan untuk menjadi pemimpin di muka bumi ini, kita sudah selayaknya hidup adil bagi setiap makhluk, tak terkecuali bagi kucing tetanggamu yang berjumlah puluhan :D
Semoga bermanfaat
